Site icon Seputar Energi

Jokowi Banggakan D100 Pertamina & Hilirisasi Besar-besaran RI

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, Indonesia saat ini tengah membangun kemandirian energi. Hal itu dibuktikan dengan berhasil memproduksi dan menggunakan B20 dan B30 untuk mengurangi impor minyak.

Selanjutnya, tak lupa Jokowi juga membanggakan kinerja pemerintah RI dalam memproduksi Diesel 100 (D100). Ini dilakukan oleh PT Pertamina (Persero).

“Pertamina bekerja sama dengan para peneliti telah berhasil menciptakan katalis untuk pembuatan D100, yaitu bahan bakar diesel yang 100% dibuat dari minyak kelapa sawit, yang sedang uji produksi di dua kilang kita,” ujar Jokowi saat menyampaikan pidato kenegaraan di gedung MPR RI, Jumat (14/8/2020).

Menurut dia, kapasitas produksi dari D100 ini akan dilakukan sebanyak 20 ribu barel per hari. Di mana ini akan menyerap minimal 1 juta ton sawit yang diproduksi oleh petani dalam negeri.

Tak hanya penggunaan sawit saja, pemerintah juga terus mendorong hilirisasi bahan mentah yang lain secara besar-besaran. Seperti batu bara yang akan diolah menjadi methanol dan gas.

“Beberapa kilang dibangun untuk mengolah minyak mentah menjadi minyak jadi, dan sekaligus menjadi penggerak industri petrokimia yang memasok produk industri hilir bernilai tambah tinggi,” kata dia.

Selain itu, biji nikel juga telah diolah menjadi ferro nikel, stainless steel slab, lembaran baja dan dikembangkan menjadi bahan utama untuk baterai lithium. Ini diharapkan untuk menurunkan defisit transaski berjalan (current account deficit/CAD).

“Hal ini akan memperbaiki defisit transaksi berjalan kita, meningkatkan peluang kerja, dan mulai mengurangi dominasi energi fosil. Hal ini akan membuat posisi Indonesia menjadi sangat strategis dalam pengembangan baterai lithium, mobil listrik dunia, dan produsen teknologi di masa depan,” jelasnya.

sumber asli: cnbcindonesia.com