Site icon Seputar Energi

Gandeng Koperasi, Pertamina Salurkan Solar Subsidi bagi Nelayan

Pertamina jalin kerja sama dengan koperasi nelayan untuk salurkan BBM bersubsidi. Program Solusi Nelayan yang digulirkan oleh Kementerian Koperasi dan UKM bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

“Dengan program ini, saya meyakini penyaluran BBM subsidi tepat sasaran dan terdigitalisasi,” kata Direktur Utama Nicke Widyawati melalui keterangan tertulis, Minggu (18/9/2022).

Berdasarkan laporan Pertamina, ada 388 stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) Nelayan di seluruh Indonesia, 129 di antaranya dikelola oleh koperasi. Di Jateng saja, ada 37 SPBU Nelayan, dengan 14 diantaranya dikelola koperasi. Khusus di Cilacap, ada 5 SPBU Nelayan yang semuanya dikelola KUD (Koperasi Unit Desa) Mino Saroyo.

Nicke berujar anggota KUD Mino Saroyo yang sudah mendaftar di MyPertamina sebanyak 1.000 orang.

Setiap nelayan, tuturnya, bisa mengakses BBM dengan harga yang sama dengan SPBU umum lainnya. Ia menyebutkan bahwa Pertamina juga telah menggelontorkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk keluarga atau anak-anak nelayan agar bisa membuka bengkel kapal.

Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir menyebutkan jika program Solusi Nelayan sukses diterapkan di Cilacap, Erick mengatakan, layanannya akan diperluas di Lhoknga (Aceh), Deli Serdang (Sumatera Utara), Indramayu (Jawa Barat), Pekalongan dan Semarang (Jawa Tengah), Surabaya (Jawa Timur), dan Lombok Timur (Nusa Tenggara Barat) pada Oktober 2022.

Erick berujar program Solusi Nelayan tak hanya membantu memudahkan para nelayan untuk mengakses BBM bersubsidi.

“Kita juga akan mengembangkan model bisnisnya, di mana koperasi yang akan membeli produk nelayan sesuai harga pasar. Maka, harus sudah ada standarisasi ikan dari jenis dan besarnya,” kata dia.

Sumber asli: sindonews.com