Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) terus berupaya mengembangkan penerapan energi baru terbarukan (EBT) guna mendukung realisasi net zero emission (NZE) di Indonesia. Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sumsel telah mengakui bahwa wilayah ini memiliki potensi EBT yang sangat besar, meliputi energi air, energi angin, energi surya, dan panas bumi. Hendriansyah, Kepala Dinas ESDM Sumsel, menyatakan bahwa tujuan pengembangan ini adalah untuk menggantikan penggunaan sumber energi yang tidak bersih, seperti batu bara, dengan sumber energi yang ramah lingkungan di Sumsel.
Selain itu, beberapa perusahaan perkebunan di Sumsel juga telah mulai memanfaatkan limbah hasil produksi mereka sebagai sumber tenaga energi. Sebagai contoh, limbah sawit dimanfaatkan sebagai pembangkit tenaga listrik. Hal ini merupakan langkah positif dalam mengurangi dampak lingkungan dan mendukung penerapan EBT di Sumsel.
Salah satu penerapan EBT yang telah berjalan di Sumsel adalah pembangkit listrik tenaga air yang ada di Kota Pagaralam. Pagaralam dijadikan sebagai pionir dalam penerapan energi bersih, dan masyarakat Sumsel saat ini sepenuhnya mengandalkan pembangkit listrik tenaga air untuk memenuhi kebutuhan energi mereka. Realisasi penerapan EBT di Sumsel saat ini mencapai sekitar 20 persen, dan pemerintah terus mengembangkan potensi energi baru terbarukan yang ada.
Dengan komitmen dan upaya pemerintah provinsi serta partisipasi dari sektor perkebunan dan masyarakat, Sumsel menjadi contoh nyata dalam mendukung transisi menuju energi bersih dan berkelanjutan. Penerapan EBT di Sumsel tidak hanya berkontribusi terhadap penurunan emisi gas rumah kaca, tetapi juga menciptakan peluang baru untuk pengembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Pemerintah Sumsel berharap bahwa langkah-langkah ini dapat menginspirasi wilayah lain di Indonesia untuk mengadopsi dan mengembangkan energi baru terbarukan sebagai bagian dari upaya bersama dalam mencapai tujuan NZE dan menjaga keberlanjutan lingkungan. Dengan terus memanfaatkan potensi EBT yang ada dan berinovasi dalam pengembangan teknologi yang ramah lingkungan, Sumatra Selatan berada di jalur yang tepat dalam mendukung masa depan energi yang bersih dan berkelanjutan.