Seputarenergi – Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023, yang diselenggarakan di Mandalika, tidak hanya menjadi ajang prestisius dalam dunia balap motor internasional, tetapi juga menjadi platform untuk mendukung perekonomian lokal, khususnya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Pada tahun ini, Pertamina kembali mengajak 50 UMKM binaannya untuk berpartisipasi dalam event tersebut, termasuk UMKM dari Rumah BUMN Pertamina Lombok Timur, yang akan menyediakan berbagai produk, mulai dari souvenir hingga makanan dan minuman di kawasan tersebut.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, mengungkapkan bahwa 90% UMKM yang terlibat adalah dari sektor makanan dan minuman, dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan selama ajang berlangsung. “Lokasi booth UMKM makanan ini mudah diakses oleh penonton, karena letaknya berdekatan dengan terowongan yang dilalui penonton sebelum masuk ke sirkuit juga berdekatan dengan arena pameran produk-produk otomotif,” kata Fadjar.
UMKM yang terlibat akan menyediakan berbagai produk khas Lombok, seperti ayam taliwang, sate, nasi balap, serta aneka kue dan camilan. Selain itu, produk kerajinan seperti aneka tenun, kerajinan anyaman bambu, mutiara, sablon kaos oleh-oleh Lombok, dan Batik Sasambo juga akan tersedia. Kusman, pemilik Batik Sasambo Seagana, menyatakan, “Terima kasih kami sampaikan kepada Pertamina atas terwujudnya dukungan berupa pelatihan, bantuan promosi, display produk, hingga pameran-pameran baik lokal maupun nasional.”
Pertamina berharap bahwa keterlibatan UMKM dalam ajang MotoGP ini tidak hanya memberikan pendapatan tambahan selama event berlangsung, tetapi juga berfungsi sebagai sarana promosi gratis bagi UMKM di bidang kerajinan dan kuliner khas Lombok. Pada tahun lalu, 50 UMKM berhasil mencatatkan transaksi hingga hampir Rp500 juta selama dua hari kegiatan. “Diharapkan tahun ini, akan ada peningkatan sehingga ajang internasional yang ada di Lombok ini dapat membawa dampak positif bagi masyarakat. Namun yang terpenting adalah keberlanjutan usaha pelaku UMKM ini setelah event Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023 berakhir,” jelas Fadjar.
Pertamina juga memberikan promo diskon 5% untuk pembelian produk UMKM apabila transaksi dilakukan dengan aplikasi MyPertamina. Fadjar menambahkan, “Semoga keberadaannya menjadi peluang bagi pelaku usaha dan UMKM untuk melakukan penetrasi ke pasar global yang lebih luas.”
Pertamina, sebagai perusahaan yang berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060, terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s), sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. Fadjar berharap ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023 memberikan dampak langsung bagi pertumbuhan perekonomian nasional, termasuk bagi pelaku industri pariwisata dan UMKM lokal.
