Kembangkan UMKM, Pertamina Hibahkan Alat Senilai Rp 800 Juta bagi Peserta UMK Academy 2024

0
140

PT Pertamina (Persero) menyalurkan hibah alat teknologi tepat guna senilai lebih dari Rp 800 juta kepada 96 Champion dan Finalis Pertamina UMK Academy 2024. Bantuan ini menjadi bagian dari komitmen Pertamina untuk mendorong UMKM naik kelas dan berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, menyebut UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia, namun masih menghadapi berbagai tantangan seperti keterbatasan alat produksi, teknologi, hingga akses pasar.

“Kami berharap hibah ini dapat membantu UMKM menjawab tantangan tersebut,” ujar Fadjar dalam siaran pers, Kamis (8/5).

UMK Academy 2024: Program Pendampingan Terstruktur

Program UMK Academy 2024 dilaksanakan selama 5–6 bulan dengan pendekatan pelatihan terstruktur, terintegrasi, dan berkelanjutan, dibagi dalam empat kategori: Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global.

Hibah yang diberikan berupa peralatan teknologi seperti laptop, mesin jahit industri, freezer, hingga panci stainless steel, yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing UMKM. Bantuan ini ditujukan untuk meningkatkan efisiensi produksi, memperluas pasar, dan meningkatkan daya saing.

Testimoni Peserta: Naik Kelas dan Ciptakan Lapangan Kerja

Achmad Em, Founder Kopi Kalimantan sekaligus Champion kategori Go Modern, mengungkapkan bahwa pendampingan dan hadiah dari UMK Academy telah mendorong lahirnya enam produk baru.

“Dengan sebelas alat hibah dari Pertamina, bisnis saya tumbuh pesat. Ini salah satu program terbaik untuk pelaku UMKM,” ungkap Achmad.

Hal senada disampaikan oleh Ika Bunga Maharani, pemilik brand Exobrooch (Champion Go Green). Dengan bantuan peralatan baru, ia mampu meningkatkan kapasitas produksi dua kali lipat dan berencana memberdayakan ibu rumah tangga di sekitarnya.

Sementara itu, Rina Kartika Dewi, Champion Go Modern dan pemilik PT Waroeng Geboy Oke, kini bisa memperluas produksi singkong beku dengan sambal. Ia mendapatkan hibah kulkas, freezer, dan laptop, serta menyatakan akan merekrut lebih banyak pekerja perempuan lokal.

Komitmen Berkelanjutan Pertamina

Fadjar menegaskan bahwa Pertamina akan terus melanjutkan UMK Academy sebagai bagian dari strategi pemberdayaan ekonomi rakyat. Pertamina juga menekankan pentingnya keberlanjutan sejalan dengan penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) dan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).

“Kami yakin UMKM Indonesia bisa Go International dan ikut menumbuhkan ekonomi di daerahnya masing-masing,” tutup Fadjar.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here