PT Pertamina (Persero) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui pemberdayaan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Kali ini, Pertamina memfasilitasi 30 pelaku UMKM binaannya dari berbagai daerah di Indonesia untuk mengikuti Pelatihan Kesiapan Ekspor melalui Pasar Global, yang diselenggarakan di Jakarta pada 21–23 Mei 2025.
Kegiatan pelatihan tersebut merupakan hasil kolaborasi Pertamina dengan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP), Kementerian Perdagangan RI. Program ini bertujuan meningkatkan kompetensi pelaku UMKM dalam menembus pasar internasional serta memberikan pemahaman menyeluruh terkait prosedur ekspor-impor.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menegaskan bahwa pelatihan ini mencerminkan kontribusi nyata Pertamina terhadap penguatan ekonomi kerakyatan. Ia menyebut UMKM sebagai tulang punggung ekonomi nasional yang perlu didukung agar adaptif dan kompetitif secara global.
“Pertamina meyakini bahwa dengan memperkuat kapasitas ekspor UMKM, kita tidak hanya membina pelaku usaha tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif. Ini adalah komitmen kami untuk Indonesia yang lebih kuat di pasar global,” ujar Fadjar.
Dengan mengusung tema “Dari Lokal ke Global”, pelatihan tersebut membekali peserta dengan materi strategis, seperti penyusunan kontrak dagang, prosedur ekspor-impor, strategi pengemasan dan penentuan harga produk, hingga digital marketing dan pencarian buyer internasional. Para peserta juga mengikuti simulasi ekspor serta kunjungan lapangan untuk memperdalam pemahaman praktis.
Pelatihan ini merupakan implementasi dari Kesepakatan Bersama antara Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan dengan Pertamina, yang telah terjalin sejak 22 Juni 2023. Upaya ini juga mendukung visi Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran, khususnya pada penciptaan lapangan kerja berkualitas dan penguatan industri kreatif nasional.
Salah satu peserta asal Surakarta, Prianggito dari Gunawan Design, mengaku pelatihan ini sangat membuka wawasan. “Sebelumnya, dunia ekspor terasa rumit. Sekarang kami lebih percaya diri untuk menjajaki pasar luar negeri. Terima kasih Pertamina atas konsistensinya dalam mendampingi UMKM seperti kami agar terus naik kelas,” tuturnya.
Pertamina berharap pelatihan ini menjadi langkah awal bagi para peserta untuk melakukan ekspor perdana, memperluas jangkauan pasar, serta meningkatkan kontribusi sektor UMKM terhadap perekonomian nasional.
Sebagai perusahaan yang memimpin transisi energi, Pertamina terus berkomitmen mendorong program-program yang selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), termasuk pada pemberdayaan ekonomi lokal. Seluruh inisiatif ini sejalan dengan penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) dalam seluruh kegiatan bisnis dan operasional perusahaan.